Satgas KP3 Lobar Sidak Gudang Distributor, Antisipasi Kelangkaan Pupuk

Satgas KP3 Lombok Barat melakukan pengecekan langsung ke 5 Distributor di Kabupaten Lombok barat,

SAVANANEWS - Satgas Komisi Pengawasan Pupuk Bersubsidi Dan Pestisida (KP3) yang terdiri dari Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Lombok Barat H. Maksum S.Pd M.Pd, Dinas Pertanian, dan TNI POLRI melakukan pengecekan langsung ke 5 Distributor di Kabupaten Lombok barat, Rabu (24/7). 

Selain untuk memastikan ketersediaan pupuk di Daerah, Pengecekan itu dilakukan sebagai bentuk pengawasan Tim KP3 Lombok barat untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan pupuk dan permainan harga pupuk bersubsidi di musim tanam ketiga tahun ini.

Di sela melakukan pemantauan pupuk, Kepala Dinas Perdagangan Lombok Barat H. Maksum S.Pd M.Pd mengatakan, hasil monitoring di lapangan ketersediaan pupuk di para distributor masih aman untuk penyaluran tahap ketiga tahun ini. 

"Setelah kita melakukan pemantauan di 5 lokasi distributor, yang kita temukan di lapangan beberapa distributor ini sudah menyiapkan stok untuk musim tanam berikutnya, sehingga kami melihat tidak adanya kekosongan," Katanya. 

Ditambahkan H. Maksum para distributor sudah menyiapkan stok hingga 2.000 ton. Mereka juga diketahui tetap menjual pupuk dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) melalui masing-masing pengecer yang berjumlah 63 unit.

"Jadi alhamdulillah, Setelah meninjau langsung ke sejumlah distributor ternyata isi tentang kelangkaan itu tidak benar," jelas Maksum.

Adanya kegiatan pemantauan inspeksi mendadak ini disambut baik oleh para distributor, mereka menilai kegiatan ini sebagai wujud perhatian pemerintah untuk memastikan petani mendapat jatah pupuk bersubsidi. 

Para distributor mengaku tetap mengikuti aturan pemerintah dengan menjaga penyaluran pupuk agar tepat sasaran, mereka menjamin ketersediaan pupuk tercukupi. "karena untuk musim tanam kedua ini sudah selesai, dan ada tambahan juga dari pemerintah jadi kita pastikan aman untuk di wilayah kita ini," Ungkap Musalli salah satu distributor pupuk di Wilayah Kuripan. 

Seperti diketahui alokasi pupuk bersubsidi di Kabupaten Lombok Barat mencapai 10.231 ton untuk pupuk Urea dan, 8.152 ton untuk pupuk NPK dan 716 ton pupuk Organik. (*)